Liga Inggris

Untung Ada Diogo Jota, The Reds Akhirnya Bisa Menang!

Liga Inggris – Diogo Jota menjadi pahlawan Liverpool kala menghadapi Wolverhampton Wanderers. Bintang Portugal itu mencetak satu-satunya gol kemenangan The Reds atas Wolves.

Liverpool bertandang ke markas Wolverhampton di Molineux, Selasa (16/3/2021) dini hari WIB, pada pekan ke-28 Premier League. Juara bertahan Liga Inggris itu mendapat perlawanan sengit dari tuan rumah.

Opta mencatat, Wolves mampu mengimbangi permainan Liverpool sepanjang pertandingan. Skuat asuhan Nuno Espirito Santo itu melepaskan 10 kali percobaan, hanya kalah dua tembakan dari The Reds, serta unggul penguasaan bola 53 persen.

Liverpool sempat kesulitan menembus pertahanan Wolverhampton yang dikawal Conor Coady dkk. Tim tamu baru bisa memecah kebuntuan di menit injury time babak pertama.

Diogo Jota sukses mencatatkan namanya di papan skor. Eks pemain Wolverhampton itu menjebol mantan klubnya tersebut lewat bola sepakan di kotak penalti, memanfaatkan umpan Sadio Mane.

Gol Jota tersebut menjadi satu-satunya gol yang tercipta hingga pertandingan berakhir. Liverpool menang tipis 1-0 atas Wolverhampton.

Ini menjadi gol pertama Jota semenjak dia pulih dari cedera lutut pada awal Desember 2020. Pemain 24 tahun itu kini sudah mencatatkan lima gol dari 11 laga Premier League bersama Liverpool.

Jota pun senang dapat mencetak gol lagi setelah tiga bulan menepi akibat cedera. Dia berharap kemenangan atas Wolverhampton bisa menjadi momentum kebangkitan Liverpool di Liga Inggris.

“Melawan tim-tim semacam ini, anda harus mengambil keuntungan ketika mereka sedang goyang dan mereka berada pada momen tersebut. Ini pergerakan yang bagus dan gol yang oke pula,” kata Jota kepada Sky Sports.

“Kami perlu banyak meningkatkan diri di kompetisi ini. Mudah-mudahan hasil ini bisa menjadi awal dari perjalanan yang bagus hingga akhir musim,” dia menambahkan.

“Kami tahu ini pertandingan yang sulit, mereka mempersulit kami. Kami sangat senang dengan kemenangan ini. Kami telah berjuang di Premier League dan kami ingin mengubahnya,” demikian kata Diogo Jota.