MotoGPFeatured

Angka Keramat di MotoGP, Tidak Boleh Dipakai Lagi Oleh Para Rider

MotoGP | Sepakbola.id – Memilih nomor motor merupakan hal penting bagi para rider untuk menjadi identitas mereka. Salah satunya terlihat pada sosok Valentino Rossi yang serba-serbi kehidupannya kini sudah sangat dikaitkan erat dengan nomor 46. Ia bahkan menamai akademi balapnya dengan nama Academy VR46.

Lantaran bersifat khusus untuk seorang pembalap, pihak MotoGP pun tak ragu memesiunkan beberapa nomor motor saat rider-nya sudah tak lagi mentas di ajang tersebut. Yuk intip nomor motor berapa saja yang sudah dipensiunkan.

7. 48 Milik Shoya Tomizawa

Salah satu nomor yang dipensiunkan adalah 48. Nomor motor ini diketahui merupakan milik pembalap asal Jepang, yakni Shoya Tomizawa.

Pihak MotoGP memutuskan memesiunkan nomor balap ini sebagai penghormatan kepada Tomizawa. Sebab, sang pembalap diketahui meregang nyawa akibat kecelakaan hebat di Sirkuit Misano, San Marino, Italia.

6. 74 Milik Daijiro Kato

Penghormatan pihak MotoGP kepada pembalap Jepang dengan memesiunkan nomor motor khusus tak hanya dilakukan kepada Shoya Tomizawa. Tetapi, hal itu juga dilakukan kepada Daijiro Kato.

Sama seperti Tomizawa, pihak MotoGP memesiunkan nomor 74 karena Daijiro Kato meninggal dunia saat menjalani balapan. Tepatnya, hal itu dialami Daijiro Kato pada 2003 saat menjalani balapan di Sirkuit Suzuka, Jepang.

5. 39 Milik Luis Salom

Di urutan kelima, ada nama Luis Salom. Nomor motor andalannya, yakni 39 juga diputuskan untuk dipensiunkan dari pentas MotoGP. Keputusan ini diambil pihak MotoGP setelah Luis Salom meninggal dunia.

Nyawa Salom tak tertolong setelah mengalami kecelakaan hebat di GP Catalunya pada 2016. Motornya menabrak dinding pembatas di tikungan 13 saat menjalani sesi latihan bebas kedua di kelas Moto2.

4. 69 Milik Nicky Hayden

Kemudian, ada juga nomor 69 yang akhirnya dipensiunkan dari pentas MotoGP. Sama seperti dua pembalap Jepang sebelumnya, keputusan memesiunkan nomor 39 diambil setelah Nicky Hayden meninggal dunia.

Nicky Hayden sendiri tidak meninggal dunia saat menjalani balapan di MotoGP. Pembalap kebanggaan Amerika Serikat itu tewas karena kecelakaan lalu lintas saat berlatih sepeda di Rinimi, Italia, pada 2017.

3. 34 Milik Kevin Schwantz

Selanjutnya, ada juga nomor motor 34 yang harus dipensiunkan usai Kevin Schwantz memutuskan pensiun dari ajang balap grand prix. Kevin Schwantz sendiri diketahui menjadi sosok legenda bagi ajang balap tersebut.

Schwantz telah menggunakan nomor 34 sejak mentas di kelas 500 cc pada 1987. Meski sempat berganti ke nomor 1 karena statusnya sebagai juara, Schwantz akhirnya kembali ke nomor tersebut. Karena itu, nomor ini pun sangat identik dengannya.2. 65 Milik Loris Capirossi

Di urutan kedua, ada nomor motor 65 yang identik dengan Loris Capirossi. Sosok pembalap yang sudah dipandang legenda bagi ajang balap grand prix ini juga mendapat penghormatan khusus dari pihak MotoGP.

Setelah Loris Capirossi pensiun, pihak MotoGP memutuskan memesiunkan nomor motor 65 miliknya. Selama mentas di ajang balap motor grand prix, Loris Capirossi sendiri berhasil merebut tiga gelar juara.

1. 58 Milik Marco Simoncelli

Terakhir, ada nomor motor 58 yang juga dipensiunkan dari ajang MotoGP. Nomor motor ini diketahui merupakan milik dari pembalap bintang di MotoGP, yakni Marco Simoncelli.

Keputusan pihak MotoGP memesiunkan nomor 58 diambil setelah Marco Simoncelli menjadi korban sengitnya perlombaan di ajang balap grand prix tersebut. Ia meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan hebat di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 2011.

Marc Marquez Tampak ‘Berubah’ Justru Semakin Semangat Kembali Balapan Usai Jalani Operasi Ketiga

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *