AC Milan 3-3 Salernitana: Olivier Giroud Menyumbangkan Gol di Laga Peripisahannya dengan AC Milan
AC Milan mengakhiri musim Serie A dengan hasil imbang 3-3 di kandang sendiri melawan tim yang telah terdegradasi, Salernitana, pada hari Sabtu, yang merupakan laga terakhir bagi pelatih Stefano Pioli dan penyerang Olivier Giroud.
SEPAKBOLA.id – Gol-gol dari Rafael Leao dan Olivier Giroud di babak pertama membuat AC Milan berada di jalur yang tepat untuk memastikan akhir yang sempurna bagi masa kepelatihan Pioli, juga bagi Olivier Giroud dan Simon Kjaer, meskipun Simy masuk dari bangku cadangan dan mencetak gol untuk memperkecil ketertinggalan.
Sundulan Davide Calabria dari umpan silang Christian Pulisic merestorasi keunggulan dua gol, namun Junior Sambia dan Simy masing-masing mencetak gol dalam 15 menit terakhir untuk memberikan satu poin bagi tim tamu.
Ini bukanlah hasil akhir yang diinginkan oleh Pioli, dan dalam banyak hal, hasil ini sesuai dengan musim yang berada di bawah standar, namun ini tetaplah malam yang penuh dengan emosi.
Pioli memutuskan untuk memilih susunan pemain yang cukup menarik untuk pertandingan terakhirnya, dengan Antonio Mirante menjadi starter di bawah mistar gawang, Alessandro Florenzi sebagai poros ganda di lini tengah, dan Ismael Bennacer sebagai pemain tengah yang lebih maju.
AC Milan memulai pertandingan dengan sangat baik dan langsung mengancam melalui Olivier Giroud. Setelah salah satu serangan khas Rafael Leao di sisi kiri, sang penyerang asal Perancis melepaskan tendangan dari sudut sempit namun penjaga gawang Salernitana, Fiorillo, mampu menghentikannya dengan baik.
Beberapa saat kemudian, ada peluang besar lainnya yang didapat oleh Leao. Menyusul sebuah tendangan sudut, pemain sayap asal Portugal ini mencari ruang di sisi kiri kotak penalti dan melepaskan tendangan mendatar yang mengarah ke tiang jauh, namun Fiorillo berhasil menjatuhkan diri dan menyelamatkannya dengan baik.
AC Milan kembali memiliki peluang di menit ke-13 ketika Florenzi melepaskan tendangan sudut brilian ke area di sekitar titik penalti dan Fikayo Tomori naik ke atas, namun tendangannya masih melambung tipis di atas mistar gawang.
Pada menit ke-23, AC Milan akhirnya berhasil memimpin, namun itu membutuhkan keberuntungan. Sebuah umpan panjang dari Reijnders ke lini belakang terlihat mudah ditangkap oleh Fiorillo, namun entah bagaimana ia berhasil menguasai bola dan menjatuhkannya sehingga memungkinkan Leao untuk menyambarnya dan memasukkan bola ke gawang yang sama sekali tidak dijaga.
Beberapa menit kemudian, keunggulan menjadi 2-0 setelah Olivier Giroud mencetak gol yang ia harapkan dalam penampilan perpisahannya. Sebuah sepak pojok dari Florenzi di sisi kiri mengarah ke pemain asal Prancis itu yang berdiri sekitar delapan meter dari sudut gawang dan ia berhasil melepaskan tendangan voli yang membentur tiang gawang untuk menggandakan keunggulan.
Permainan terus didominasi oleh AC Milan saat mereka berusaha untuk mengakhiri pertandingan sebelum jeda, dan mereka pikir mereka berhasil melakukannya di menit ke-37 saat Leao berlari di sayap dan mengirimkan umpan silang yang berhasil diantisipasi oleh Olivier Giroud dan dimasukkan oleh Theo Hernandez. Namun, tayangan ulang menunjukkan bahwa sang pemain Portugal berada dalam posisi offside dalam situasi tersebut, sehingga gol tersebut dianulir.
Fiorillo merespons kesalahan yang dilakukannya dengan melakukan dua penyelamatan gemilang sebelum jeda. Yang pertama terjadi ketika Theo mengalihkan bola ke kaki kirinya setelah melakukan tusukan dari tengah lapangan dan tendangannya digagalkan oleh kaki sang kiper di tiang dekat, kemudian yang kedua adalah menggagalkan sundulan Matteo Gabbia yang mengarah ke bawah mistar gawang.
Curva Sud telah mengumumkan sebelum pertandingan bahwa mereka hanya akan melakukan protes selama 45 menit pertama, dan ketika babak kedua dimulai, stadion dengan cepat diselimuti oleh asap dari kembang api yang dinyalakan.
Ritme permainan menurun cukup drastis dibandingkan babak pertama, dan Pioli memutuskan untuk memasukkan beberapa pemain baru saat Mattia Caldara dan Yacine Adli menggantikan Gabbia dan Leao. Ini merupakan penampilan ketiga Caldara untuk klub, lebih dari lima tahun setelah bergabung.
Empat menit setelah satu jam pertandingan berjalan, tim tamu memiliki sesuatu untuk dirayakan saat mereka berhasil mengurangi defisit. Sebenarnya, gol ini tidak bisa lebih mudah lagi, saat bola mati AC Milan kembali membuahkan hasil buruk: sebuah tendangan sudut dari sisi kiri menemukan pemain pengganti Simy di tiang dekat yang mencetak gol dari jarak dekat.
Theo Hernandez seharusnya bisa mencetak gol setelah melakukan aksi fantastis dengan melewati tiga pemain lawan dan memberikan umpan kepada Bennacer, yang kemudian mencoba memberikan umpan kepada Olivier Giroud, namun tendangan first time-nya masih melayang ke arah kiper lawan.
Dengan 13 menit tersisa, Milan merasa mereka telah mendapatkan gol pembunuh dan gol pertama musim ini dari Calabria lah yang memberikannya. Semua pekerjaan itu dilakukan oleh Pulisic, yang membuka ruang untuk mengirim umpan silang dari sisi kiri dan melepaskan umpan silang cantik ke kepala sang bek sayap, yang menyundul bola ke dalam tiang jauh melewati upaya Fiorillo.
Nonton Siaran Langsung Liga Inggris
Pada menit ke-84, Olivier Giroud ditarik keluar dan digantikan oleh Luka Jovic. Dia meninggalkan lapangan dengan tepuk tangan meriah seperti yang diharapkan dan dia berpelukan emosional dengan Pioli.
Ketika AC Milan terlihat sudah cukup untuk memenangkan pertandingan, Salernitana mencetak gol untuk mengubah skor menjadi 3-2. Bek sayap Junior Sambia merangsek ke tengah lapangan dan menemukan ruang untuk melepaskan tendangan dari luar kotak penalti, mengarahkan bola ke tiang jauh melewati Mirante.
Mirante kemudian digantikan oleh Lapo Nava, sementara Tomori ditarik keluar dan Simon Kjaer masuk, yang juga mendapat sambutan luar biasa saat masuk sebagai pemain pengganti.
Sayangnya bagi Nava, aksi pertamanya dalam pertandingan ini adalah menciptakan gol penyeimbang. Ia berhasil menghentikan sebuah tembakan yang datang dari sisi kanan, namun ia hanya mampu menangkis bola yang mengarah ke Simy, yang kemudian mencetak gol dan memberikan satu poin bagi tim tamu.
Baca Juga
Manchester United Memenangkan Piala FA ke-13 Setelah Mengalahkan Manchester City 2-1 di Wembley
Cristiano Ronaldo Akan Menghadapi Laga Internasional ke-11 Kalinya dengan Skuat Portugal di Euro 2024
Marcus Rashford Tidak Tercatat Dalam Skuat Timnas Inggris Untuk Euro 2024
