MotoGP

Andrea Iannone Dihukum 4 Tahun Tak Boleh Ikut Balapan

Berita MotoGP – Andrea Iannone Rider Italia ini harus menerima kenyataan dengan hukuman berat yang ia terima dari Pengadilan arbitrase Olahraga (CAS), dan gagal mengabulkan banding yang telah di ajukan, malahan Iannone mendapatkan hukuman lebih lama yakni selama empat tahun. Melalui media sosial di Instagram, Iannone mengeluarkan pernyataan tentang hukuman tersebut. Ia merasakan kesedihan yang teramat dalam karena larangannya tampil di MotoGP justru digandakan menjadi empat tahun.

Pembalap Aprilia itu awalnya hanya menerima larangan 18 bulan dari Federasi Balap Motor Internasional (FIM). Ia dinyatakan bersalah karena positif menggunakan doping di MotoGP Malaysia 2019 pada bulan November.

Karena tak merasa melakukan hal tersebut, Iannone kemudian mengajukan banding ke CAS. Pembalap berpaspor Italia itu mengatakan zat tersebut tertelan tidak sengaja dengan memakan daging yang terkontaminasi di Malaysia.

Sayangnya pengajuan banding Iannone ternyata mendapat perlawanan dari Badan Anti-Doping Dunia (WADA). Mereka mengajukan hukuman Iannone untuk ditingkatkan menjadi empat tahun dengan alasan ia gagal menetapkan standar yang diperlukan.

Setelah melakukan pertimbangan, CAS akhirnya memihak WADA. Itu berarti kemungkinan larangan baru Iannone akan berakhir pada Desember 2023. Hal ini pun membuat Iannone mengalami perasaan yang emosional. Meski kariernya bisa saja di MotoGP hampir pasti berakhir, tetapi ia tidak ingin menyerah.

“Hari ini saya menerima ketidakadilan terburuk yang pernah saya bayangkan. Mereka merobek hati saya dari cinta terbesar saya,” ungkap Iannone, dilansir dari Instagram.

“Tidak masuk akal jika tuduhan ini disertai dengan fakta yang tidak benar. Untuk ini akan ada tempat dan waktu yang sesuai karena saya pasti tidak menyerah,” tambahnya.

“Saya tahu saya sedang menghadapi kekuatan yang kuat, tetapi saya berharap. Saya mengharapkan kejujuran intelektual dan penegasan keadilan,” sambungnya.

“Saat ini saya menderita pada tingkat tertinggi yang dapat saya bayangkan. Siapapun yang mencoba menghancurkan hidup saya akan segera mengerti betapa kekuatan yang saya miliki di hati saya,” pungkasnya.

Moch Akbar

Share
Published by
Moch Akbar

Recent Posts

Legenda Italia Salvatore Schillaci Meninggal Dunia Di Usia 59 Tahun

SEPAKBOLA.id - Ikon Italia Salvatore Schillaci, pencetak gol terbanyak di Piala Dunia 1990, telah meninggal…

14 hours ago

Daniele de Rossi Di Pecat AS Roma Cuma Dalam 4 Pertandingan

SEPAKBOLA.id - AS Roma telah memecat manajer Daniele de Rossi hanya dalam empat pertandingan di…

15 hours ago

Manchester City Secara Mengejutkan Ditahan Imbang Inter Milan 0-0

SEPAKBOLA.id - Kampanye Liga Champion Manchester City dibuka dengan cara yang mengecewakan saat mereka ditahan…

16 hours ago

Sparta Prague Memenangkan Laga Eropa Setelah 19 Tahun

SEPAKBOLA.id - Sparta Prague menandai kembalinya mereka ke Liga Champion dengan kemenangan telak 3-0 atas…

16 hours ago

AFC Champions League Two: Persib Bandung vs Port FC 19 September 2024

Sepakbola.id - Persib Bandung menjamu Port FC pada laga pertama Grup F AFC Champions League…

17 hours ago

Borussia Dortmund Tunjukkan Kelasnya Dengan Gilas Club Brugge 3-0

SEPAKBOLA.id - Jamie Gittens mencetak dua gol saat Borussia Dortmund mengalahkan Club Brugge di Liga…

17 hours ago

This website uses cookies.