Arsenal Kalahkan Chelsea 3-1, Kembali Ke Puncak Klasemen
SEPAKBOLA.id – Arsenal memberikan peringatan tegas bahwa mereka tetap menjadi penantang gelar yang serius saat mereka mengalahkan Chelsea yang tampil buruk di Emirates Stadium untuk kembali ke puncak klasemen Liga Primer.
Nonton Siaran Langsung Liga Inggris
The Gunners telah menjalani empat pertandingan liga tanpa kemenangan dan dikalahkan dengan telak pada pertandingan terakhir di kandang Manchester City, yang menggantikan mereka di puncak klasemen dengan kemenangan di Fulham pada hari Minggu.
Arsenal merespons dengan penampilan luar biasa di babak pertama, melesat menjadi unggul 3-0 dalam 34 menit berkat dua gol dari kapten Martin Odegaard dan penyelesaian akhir dari Gabriel Jesus.
Chelsea, yang mengalami kekalahan keenam secara beruntun di bawah pelatih sementara Frank Lampard, berterima kasih pada sang penjaga gawang, Kepa Arrizabalaga, karena hasil akhir pertandingan tidak menjadi lebih memalukan dan bahkan dapat membalas satu gol melalui Noni Madueke.
Arsenal, bagaimanapun, tidak pernah berada dalam bahaya serius dan kini unggul dua poin atas City setelah memainkan dua pertandingan lebih banyak dari sang rival utama.
Arsenal Tidak Akan Diam Saja
Arsenal menjawab semua pertanyaan mengenai karakter mereka setelah kemerosotan kecil baru-baru ini saat mereka menghancurkan Chelsea sejak awal pertandingan, didukung oleh para pendukung yang tidak menyerah meskipun City terus melesat ke puncak klasemen.
The Gunners telah dicap sebagai “tim yang sedang tersedak” oleh beberapa orang setelah penampilan buruk mereka akhir-akhir ini, di mana mereka kehilangan keunggulan dua gol di Liverpool dan West Ham United, bermain imbang di kandang atas Southampton yang sedang kesulitan, dan kalah telak 4-1 atas City.
Ini adalah Arsenal yang telah memberikan kontribusi luar biasa di musim ini, membuat perebutan gelar juara menjadi sebuah pertarungan yang serius dan memberikan sebuah tontonan sepak bola menyerang yang atraktif di sepanjang pertandingan.
Anak asuh Mikel Arteta dibantu oleh penampilan babak pertama yang sangat buruk dari Chelsea, namun Arsenal tetap tampil lebih cepat, menunjukkan intensitas yang lebih tinggi, dan membuat sang rival asal London kewalahan dengan kualitas permainan mereka.
Arsenal terlihat sangat percaya diri namun mereka akan sedikit kecewa karena mereka tidak dapat menambah gol setelah jeda dan juga membiarkan Chelsea memberikan secercah harapan dengan sebuah gol.
Terdapat juga kekhawatiran akan cedera yang menimpa sang pemain bertahan, Gabriel, yang berjuang keras setelah mendapat benturan saat Madueke mencetak gol hiburan bagi Chelsea, namun akhirnya harus ditarik keluar.
Namun, dalam hal lain, ini adalah malam yang sangat memuaskan bagi Arteta dan para pemainnya.
Sesuatu Yang Salah Dengan Chelsea
Kembalinya Lampard ke Chelsea berubah menjadi mimpi buruk dalam musim yang telah menjadi musim yang penuh penderitaan di bawah kekacauan di bawah kepemilikan bersama Todd Boehly dan Behdad Eghbali.
Penampilan Chelsea, khususnya di 45 menit pertama, merupakan kegagalan yang tidak bernyali dan menunjukkan bahwa terdapat sesuatu yang mengakar dan membusuk di jantung klub.
Kurangnya usaha, daya saing, dan hasrat akan terasa seperti titik terendah bagi para penggemar Chelsea yang telah sangat menderita musim ini.
Keputusan Lampard untuk memainkan mantan penyerang Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang, sebagai starter menjadi bumerang, saat dia hanya melakukan sembilan sentuhan – empat di antaranya merupakan tendangan awal – sebelum digantikan di babak pertama.
Jika Lampard mengira bahwa tugas singkatnya di Chelsea merupakan kesempatan untuk membuktikan bahwa dirinya lebih baik dari penampilannya saat dipecat oleh Everton dan dapat membuka jalan untuk kesempatan baru, hal tersebut tidak berjalan seperti itu. Dia kini menderita kerusakan reputasi yang serius.
Perjuangan Raheem Sterling merupakan simbol dari bagaimana pembelian pemain dengan dana besar yang dilakukan oleh Boehly telah gagal memberikan hasil dan tidaklah mengejutkan ketika dia digantikan.
Chelsea, yang kini mendekam di peringkat 12, merupakan sebuah tim yang terlihat tidak memiliki struktur atau rencana permainan.
Dan para pendukung yang berharap kesempatan untuk merusak kesempatan Arsenal untuk meraih gelar juara di derbi London mungkin dapat membangkitkan semangat para pemain yang tampil buruk, merasa dikhianati oleh penampilan buruk lainnya.
Baca Juga
Lionel Messi Dihukum Oleh PSG Karena Pergi Ke Arab Saudi
