Barca Kalahkan Real Madrid 0-1 Di Semi Final Copa del Rey
SEPAKBOLA.id – Barcelona bangkit dari kekalahan beruntun untuk mengalahkan Real Madrid di leg pertama semi-final Copa del Rey.
Sebuah gol bunuh diri dari Eder Militao telah memisahkan kedua tim di the Bernabeu meskipun tuan rumah memiliki lebih banyak penguasaan bola dan kesempatan.
Nonton Siaran Langsung Liga Inggris
Ini merupakan hasil yang baik bagi Barca setelah mereka kalah atas Manchester United di Liga Eropa dan Almeria di La Liga.
Tim asuhan Xavi bertahan dengan baik setelah unggul dan kedisiplinan mereka memberikan keunggulan tipis untuk menghadapi leg kedua di Nou Camp pada tanggal 5 April.
Barca yang bermain bertahan lebih dalam
Barca berada di puncak klasemen La Liga, namun tim asuhan Xavi akan menghadapi pertandingan ini dengan perasaan rapuh setelah tersingkir dari Eropa dan kekalahan mengejutkan di liga pada akhir pekan lalu.
Sang mantan gelandang melakukan lima perubahan pada tim inti, termasuk empat pemain belakang yang sama sekali baru.
Momen pembuka dari aksi yang patut diperhatikan adalah saat Vinicius Jr menjatuhkan Frenkie de Jong dengan sebuah headlock, namun justru tim tamu yang berhasil unggul – dan dalam situasi yang tidak terduga.
Dalam serangan pertama Barca dalam pertandingan ini, tendangan Franck Kessie berhasil diselamatkan oleh Thibaut Courtois, namun memantul ke arah Militao dan masuk ke dalam gawang.
Rekannya sesama bek tengah, Nacho, mencoba untuk menghalau bola dari garis gawang tapi tidak mampu menyelamatkan rasa malu rekan setimnya.
Gol tersebut awalnya dianulir karena offside, namun disahkan setelah asisten wasit video mengindikasikan bahwa, meskipun Raphinha telah bergerak lebih awal, dia tidak mengganggu permainan dan Kessie berada dalam posisi sejajar.
Pertahanan Barca hanya kebobolan delapan gol dalam 23 pertandingan liga musim ini dan meskipun ada banyak pergantian pemain, lini belakang kembali tampil kokoh pada hari Kamis.
Serangan tim tamu sebagian besar tidak memiliki daya gedor tanpa Robert Lewandowski dan Ousmane Dembele yang sedang cedera – meskipun mereka dapat dengan mudah mencetak gol kedua jika Ansu Fati tidak memblok tendangan rekan setimnya, Kessie, yang mengarah ke gawang.
Mantan penyerang Manchester City, Ferran Torres, yang bergabung dengan klub asal Catalan pada bulan Januari lalu, kembali tampil tenang, sedangkan mantan pemain Liga Primer lainnya, mantan pemain sayap Leeds, Raphinha, tampil tanpa gol.
Ini merupakan sebuah penampilan yang tidak memiliki ciri khas dari tim Barca yang hebat yang diarsiteki oleh Xavi sebagai pemain, namun tim yang kini ia tangani tahu bagaimana cara untuk menyelesaikan tugas mereka – setidaknya dalam sepak bola domestik.
Madrid tidak mampu membuat penguasaan bola menjadi berarti
Terdapat suasana yang menegangkan sebelum pertandingan dimulai, dengan para pendukung Madrid melakukan protes di luar stadion sebelum pertandingan dimulai, atas pembayaran yang dilakukan oleh Barcelona pada mantan kepala wasit Spanyol.
Tentu saja, Real tampil sangat termotivasi sejak awal, mungkin dengan kenangan akan penampilan buruk di Piala Super Januari lalu saat kalah atas sang rival.
Seperti yang dialami Liverpool pekan lalu, ketika anak asuh Carlo Ancelotti tampil gemilang, mereka dapat mengalahkan lawan manapun – dan terlihat bahwa hal tersebut dapat terjadi di babak awal.
Luka Modric membobol gawang lawan di menit pertama setelah berhasil lolos dari jebakan offside, sebelum Karim Benzema dengan brilian mengontrol dan melepaskan tendangan voli dari umpan silang Vinicius Jr – namun ia berada dalam posisi offside setengah yard.
Tendangan melambung dari Federico Valverde di babak kedua, yang ditepis oleh Marc-Andre ter Stegen, adalah yang paling dekat dengan gol penyeimbang bagi tuan rumah.
Madrid terus mendominasi penguasaan bola hingga akhir pertandingan, namun harus membalikkan ketertinggalan di kandang rival utama mereka untuk mencegah Barca semakin dekat dengan treble tropi domestik.
Baca juga
Arsenal Amankan Posisi Puncak Dengan Selisih 5 poin
