Categories: Liga Inggris

Chelsea Hancurkan Wolverhampton 6-2

SEPAKBOLA.id – Hat-trick dari Noni Madueke memberikan Chelsea kemenangan pertama mereka di Liga Primer musim ini saat mereka mengalahkan Wolverhampton dalam sebuah pertandingan yang penuh semangat dan kacau.

Nonton Streaming Sepakbola Disini!

Chelsea memimpin setelah 98 detik ketika tendangan sudut Cole Palmer secara tidak sengaja disambar oleh Matheus Cunha dan Nicolas Jackson yang tidak terkawal menyundul bola ke dalam gawang.

Jackson membakar semangat penonton Molineux dengan selebrasinya – dan Wolves bangkit di lapangan.

Aksi memukau dari Rayan Ait-Nouri memberi umpan kepada Cunha dan pemain asal Brasil ini menyamakan kedudukan dengan tendangan mendatar dari dalam kotak penalti, sebelum memberi umpan kepada Jackson.

Palmer kemudian mengembalikan keunggulan Chelsea dengan tendangan lob empuk dari jarak 30 yard ketika ia melihat Jose Sa keluar dari garis pertahanan.

Wolves kembali menyamakan kedudukan untuk kedua kalinya sesaat sebelum jeda ketika Jorgen Strand Larsen mencetak gol dari tepi kotak penalti setelah tendangan bebas yang dilakukan oleh Sa melenceng ke arah gawang.

Namun, trigol penyerang Inggris U-21, Madueke, dalam 14 menit babak kedua membuat pertandingan ini menjadi sebuah pertandingan yang sengit.

Ketiga gol tersebut hampir serupa karena sang pemain sayap mencetak gol dengan tendangan sudut rendah dari dalam kotak penalti, dibantu oleh Palmer pada setiap kesempatan.

Joao Felix menyempurnakan hasil akhir pertandingan ketika ia menyarangkan bola dengan kaki kanannya ke dalam gawang dari dekat titik penalti setelah mendapat umpan dari sesama pemain pengganti – dan mantan pemain sayap Wolves – Pedro Neto.

Perilaku Tidak Layak Pemain Chelsea

Ini merupakan sebuah pertandingan yang memikat dan menegangkan yang membuat Anda tidak dapat mengalihkan pandangan Anda, terutama di babak pertama.

Terdapat beberapa permainan menyerang yang memukau dan banyak sekali peluang, dengan lebih banyak jarum yang tertusuk daripada klinik akupunktur.

Fakta bahwa wasit Darren England baru mengacungkan kartu pertama dalam pertandingan ini tak lama setelah pertandingan berjalan setengah jam merupakan hal yang luar biasa.

Api telah dinyalakan sebelum pertandingan oleh sebuah unggahan Instagram oleh Madueke pada Sabtu malam yang kurang memuji kota Wolverhampton.

Molineux yang mendidih tak pelak lagi mencemooh setiap sentuhan pemain berusia 22 tahun itu, dan akan mudah baginya untuk menghilang.

Sebaliknya, Madueke mendapatkan celah di antara giginya sejak awal dan tidak menghindar dari tantangan meskipun ada catcalls dari para penonton yang mengenakan kostum emas.

Penyelesaian akhir dari ketiga golnya luar biasa, meskipun gol pertama tercipta melalui tendangan defleksi yang mengecoh Sa.

Madueke kini telah mencetak lebih banyak gol di Premier League di Wolverhampton daripada yang ia cetak di Stamford Bridge (dua gol dalam 18 pertandingan).

Mungkin pandangannya tentang tempat ini akan berbeda setelah sore yang tak terlupakan ini.

Kesalahan Yang Merugikan Wolverhampton

Untuk pertandingan kedua secara beruntun, dan kedua kalinya dalam sejarah mereka, Wolves menurunkan tim tanpa pemain Inggris di barisan pemain.

Sebuah tim kosmopolitan yang memberikan segalanya untuk meraih kemenangan, namun organisasi mereka masih kurang baik – khususnya di lini belakang, di mana mereka sering kali bermain dengan formasi enam pemain dan tujuh pemain.

Wolves dibobol dengan mudah oleh Chelsea setelah jeda, dengan bek kiri Ait-Nouri yang sering melakukan kesalahan dan dihukum karena tidak dapat kembali ke belakang.

Kepergian mantan kapten dan bek tengah, Max Kilman, ke West Ham telah meninggalkan sebuah lubang yang harus diisi oleh sang pelatih Wolves, Gary O’Neill, yang menyesalkan penampilan yang penuh dengan kesalahan, sebelum bursa transfer ditutup.

“Kami kehilangan arah. Itu adalah [kesalahan] yang tidak dapat diterima dari kami,” kata O’Neill kepada BBC Match of the Day.

Prediksi Bola Terakurat

“Saya mendukung hal-hal positif dan ketika para pemain bermain bagus, mereka tahu bahwa mereka telah bermain dengan baik, tetapi kami semua sebagai sebuah tim kebobolan tiga gol [di babak kedua] seperti yang kami lakukan tidak dapat diterima.

“Jika Anda kebobolan gol-gol seperti yang kami lakukan, itu akan menjadi sore yang sulit. Kami memberikan banyak bantuan kepada Chelsea, jadi ada banyak hal yang harus saya perbaiki.”