David Munoz Ungkapkan Perasaan Spesialnya Ketika Bekerja Dengan Valentino Rossi

MotoGP | Sepakbola.id – David Munoz mengakui perasaan bahagiaanya ketika bekerja dengan Valentino Rossi. Munoz sendiri pernah bekerja sebagai kepala kru di Sky Racing Team VR46 milik Valentino Rossi. Munoz mendapatkan tawaran untuk menjadi Kepala Kru Tim Valentino Rossi di balapan seri Republik Ceko 2019. Munoz sempat ragu untuk menerima tawaran itu karena tidak memiliki pengalaman di MotoGP.

Namun, Munoz berubah pikiran sehingga menerima tawaran tersebut. Munoz berpikir, bahwa tawaran itu menandakan Valentino Rossi percaya pada kemampuannya. Oleh sebab itu, Munoz ingin membayar kepercayaan Valentino Rossi tersebut.

“Di garasi tim Sky ada Pablo Nieto, Uccio Salucci, dan Valentino. Di balapan Brno mereka menyuruh saya duduk dan berkata, ‘Kami punya dua berita, satu baik dan satu buruk, mana yang ingin Anda dengar dulu?” kata Munoz, mengutip dari Corsedimoto, Rabu (3/2/2021).

“Saya mengatakan yang buruk dan mereka berkata, ‘Anda tidak lagi bekerja di tim.’ Lalu, saya minta apa kabar bagusnya, ‘Bos (Rossi) menginginkan Anda bersamanya (sebagai Kepala Kru Tim)’,” ujarnya.

“Pengalaman saya di MotoGP nol dan saya bertanya-tanya apa yang bisa saya berikan kepada Valentino (Rossi). Akan tetapi, pada saat yang sama, saya berpikir jika dia memilih saya, itu karena dia percaya saya dapat membantunya,” ucap Munoz.

“Saya sangat terkesan duduk di samping Valentino Rossi, tetapi saya memberi tahu Anda satu hal, bahwa segalanya lebih mudah bagi saya pada saat yang sama. Sebab, saya tidak banyak jurnalis dan fotografer di paddock (karena pandemi Covid-19). Itu melegakan,” tuturnya.

Munoz menemani Valentino Rossi pada musim terakhirnya bersama tim pabrikan Yamaha (Monster Energy Yamaha). Munoz pun mengikuti Valentino Rossi pindah ke tim satelit Yamaha (Petronas Yamaha SRT) untuk mengarungi MotoGP 2021.

Tugas Munoz pada musim depan cukup berat, yaitu membantu Valentino Rossi untuk menemukan sentuhan terbaiknya lagi. Musim depan adalah kesempatan bagi The Doctor -julukan Valentino Rossi- untuk bangkit dari keterpurukan yang dialaminya dalam beberapa musim terakhir ini.