Leicester City Menang Banding Atas Dakwaan PSR
SEPAKBOLA.id – Leicester telah memenangkan banding atas keputusan yang dapat menyebabkan pengurangan poin atas dugaan pelanggaran peraturan Profit and Sustainability (PSR) Premier League.
Nonton Streaming Sepakbola Disini!
Sebuah panel independen memutuskan bahwa Premier League tidak memiliki yurisdiksi untuk menghukum klub.
Liga Primer mengatakan “terkejut dan kecewa” dengan keputusan panel tersebut.
Leicester mengatakan bahwa mereka “hanya berusaha untuk memastikan bahwa peraturan tersebut diterapkan berdasarkan bagaimana peraturan tersebut sebenarnya ditulis”.
The Foxes didakwa oleh Liga Primer karena melanggar peraturan pengeluaran. Mereka mengajukan banding atas tuduhan ini, namun sebuah komisi independen kemudian memutuskan bahwa liga teratas dapat mengambil tindakan.
Leicester kemudian mengajukan banding atas keputusan itu – berdasarkan fakta bahwa mereka berada di Liga Sepak Bola Inggris (EFL) pada saat dakwaan dikeluarkan – dan hasilnya diumumkan pada hari Selasa.
Di bawah peraturan PSR, klub tidak dapat kehilangan lebih dari £105 juta selama periode tiga musim.
Tuduhan Liga Premier terkait dengan periode tiga tahun hingga akhir musim 2022-23.
Namun klub terdegradasi ke Championship pada akhir musim itu dan hanya mengajukan laporannya setelah tidak lagi menjadi anggota Liga Premier.
Nottingham Forest dan Everton sama-sama menerima pengurangan poin musim lalu setelah terbukti melanggar aturan PSR.
Dalam keputusannya, panel independen mengatakan bahwa peraturan PSR “pada bagian-bagian yang relevan, jauh dari rancangan yang baik”.
Bereaksi terhadap keputusan tersebut, Liga Premier menambahkan: “Jika Dewan Banding benar, keputusannya akan menciptakan situasi di mana klub mana pun yang melebihi ambang batas PSR dapat menghindari pertanggungjawaban dalam situasi khusus ini.
“Ini jelas bukan maksud dari peraturan tersebut.”
Panel menguatkan banding Leicester dan mengatakan bahwa The Foxes “bukan lagi klub yang diatur oleh aturan PSR ketika perhitungan dilakukan.”
“Tidak jelas mengapa klub seperti itu harus tunduk pada yurisdiksi disipliner Liga Primer,” bunyi keputusan mereka.
Leicester “tidak melanggar, dan tidak boleh dianggap melanggar, peraturan”, panel menambahkan.
Baca Juga
Willian Gabung Olympiakos Dengan Status Bebas Transfer
Cristiano Ronaldo Belum Ada Rencana Pensiun Dari Sepakbola Internasional
