Manchester United Harus Terus Membiarkan Paul Pogba Bermain Bebas di Lapangan untuk Meraih Kemenangan
Liga Inggris – Gary Neville memuji Paul Pogba. Baginya, Manchester United harus terus membiarkan Pogba bermain bebas di lapangan untuk meraih kemenangan.
Manchester United bertamu ke Turf Moor, untuk menghadapi Burnley di pekan ke-17 Liga Inggris, Rabu (13/1/2021) dini hari WIB. Paul Pogba keluar jadi pahlawan di laga itu.
Pemain Prancis itu mencetak satu-satunya gol di laga tersebut. Di menit ke-71, Pogba bisa mengonversi umpan terukur Marcus Rashford dengan sepakan voli kaki kanan. Bolanya sedikit terdefleksi, dan masuk ke gawang Burnley.
Manchester United menang 1-0 dan kini sementara memuncaki Klasemen Liga Inggris dengan 36 poin, beda tiga poin dari Liverpool.
Menurut Opta, Paul Pogba membuat 104 sentuhan sepanjang laga. Sebanyak 78 umpan dilepaskan, sekali crossing, satu tembakan on target dan satu gol dia torehkan dalam laga tersebut.
Pogba juga tercatat membuat dua tekel, memenangkan 4 kali perebutan bola, dari 14 kali berduel di lapangan. Perannya benar-benar penting di lini tengah.
Pundit sepakbola yang juga eks pemain Manchester United, Gary Neville memuji penampilan Paul Pogba. Baginya, Pogba bisa tampil sip karena diberi kebebasan.
“Pogba bergerak lebih maju dan menusuk ke kotak penalti lawan. Dia bergerak dari sisi kanan, yang terlihat dia merasa begitu bebas,” kata Neville seperti dilansir dari Sky Sports.
“Lihatlah, dia memainkan triknya, beradu satu lawan satu, berduel udara, dan membuat lini belakang Burnley ketar-ketir. Biasanya Pogba posisinya lebih ke dalam, cuma melepas umpan-umpan,” lanjut Neville.
Menurut Neville, Paul Pogba harus lebih berperan membantu serangan. Pogba bisa saja kembali menjadi pemecah kebuntuan buat Manchester United di pertandingan-pertandingan selanjutnya.
“Saya sering mengkritik Paul Pogba dalam beberapa tahun terakhir karena saya merasa dia jauh dari standarnya, tetapi dia adalah pemain terbaik di lapangan pada hari ini,” papar Neville.
“Pogba terus berkembang dan membuktikan dirinya,” tutup Neville.
