Liga Inggris

Mesut Ozil Belum Menentukan ke Mana Dirinya Bakal Berlabuh Setelah Meninggalkan Arsenal

Liga Inggris – Mesut Ozil sudah tak pernah lagi terlihat di atas lapangan sejak pandemi Covid-19 melanda. Sang pelatih, Mikel Arteta, tidak memasukkan namanya dalam skuad Arsenal yang didaftarkan di Premier League dan Liga Europa.

Keputusan tersebut menjadi pemicu utama mengapa Ozil ingin meninggalkan the Gunners. Pihak klub pun memiliki niatan yang sama, mengingat Ozil merupakan beban dalam neraca keuangan klub saat ini.

Arsenal tidak memainkan Ozil yang berstatus sebagai pemain dengan gaji termahal di dalam skuad. Menurut perhitungan, mereka bisa berhemat hingga sembilan juta pounds kalau membiarkannya pergi pada bulan Januari ini.

Sejauh ini hanya ada dua klub yang dikabarkan tertarik untuk menampung pria berusia 32 tahun tersebut. Yakni klub asal Turki, Fenerbahce, dan juga salah satu peserta Major League Soccer (MLS), DC United.

Sampai sekarang, Ozil belum menentukan ke mana dirinya bakal berlabuh. Namun sang agen memastikan kalau Ozil hanya akan bergabung dengan satu tim saja kalau memilih Turki sebagai destinasi berikutnya, yaitu Fenerbahce.

“Jika dia pindah ke Turki, dia akan bermain untuk Fenerbahce, jika Tuhan mengizinkan. Mesut selalu mengatakan ini,” tutur Sogut saat berbincang dengan beIN Sports.

“Saya beritahu kata-kata yang sering dia ucapkan kepada saya, ‘Dalam karir, saya akan bermain untuk Fenerbache’. Saya telah bekerja bersama dia selama delapan tahun dan kami pernah menyentuh topik ini beberapa kali,” lanjutnya.

Pihak Fenerbahce sendiri pernah secara terang-terangan mengungkapkan ketertarikannya kepada Ozil. Namun sejauh ini, kedua belah pihak belum mencapai kesepakatan secara riil.

Sogut sendiri enggan memberikan informasi sejauh mana proses perbincangan telah berjalan. Sebab, pihak Ozil masih mempertimbangkan sejumlah opsi yang telah sampai ke atas mejanya.

“Seperti yang saya katakan, saya tidak bisa memberikan anda presentase. Ini poroses. Sementara kami berproses, kami pun harus mempertimbangkan setiap kemungkinan,” tambahnya.

“Mengatakan bahwa sesuatu telah terjadi atau takkan terjadi akan menjadi hal yang salah. Sampai kontrak ditanda tangani, kami tidak bisa mengatakan bahwa sesuatu telah selesai,” pungkasnya.

Cak Taqim

Share
Published by
Cak Taqim

Recent Posts

Legenda Italia Salvatore Schillaci Meninggal Dunia Di Usia 59 Tahun

SEPAKBOLA.id - Ikon Italia Salvatore Schillaci, pencetak gol terbanyak di Piala Dunia 1990, telah meninggal…

9 hours ago

Daniele de Rossi Di Pecat AS Roma Cuma Dalam 4 Pertandingan

SEPAKBOLA.id - AS Roma telah memecat manajer Daniele de Rossi hanya dalam empat pertandingan di…

10 hours ago

Manchester City Secara Mengejutkan Ditahan Imbang Inter Milan 0-0

SEPAKBOLA.id - Kampanye Liga Champion Manchester City dibuka dengan cara yang mengecewakan saat mereka ditahan…

11 hours ago

Sparta Prague Memenangkan Laga Eropa Setelah 19 Tahun

SEPAKBOLA.id - Sparta Prague menandai kembalinya mereka ke Liga Champion dengan kemenangan telak 3-0 atas…

11 hours ago

AFC Champions League Two: Persib Bandung vs Port FC 19 September 2024

Sepakbola.id - Persib Bandung menjamu Port FC pada laga pertama Grup F AFC Champions League…

12 hours ago

Borussia Dortmund Tunjukkan Kelasnya Dengan Gilas Club Brugge 3-0

SEPAKBOLA.id - Jamie Gittens mencetak dua gol saat Borussia Dortmund mengalahkan Club Brugge di Liga…

12 hours ago

This website uses cookies.