Liga Inggris

Ole Gunnar Solskjaer Menepis Gosip MU Tumbang Karena Salah Bruno Fernandes

Liga Inggris – Manchester United kalah 0-2 dari Manchester City di semifinal Piala Liga Inggris. Hasil itu bukan karena Bruno Fernandes tampil buruk.

Laga semifinal Piala Liga Inggris salah satunya menghadirkan Derby Manchester antara MU vs City di Old Trafford, Kamis (7/1/2021) dini hari WIB. Tuan rumah sempat memberikan perlawanan di babak pertama.

MU setidaknya bisa menyulitkan City di 45 menit pertama. Bruno Fernandes juga sempat menebar ancaman, di mana sepakannya memaksa kiper Zack Steffen bekerja keras mengamankan gawangnya. Hingga jeda, skor 0-0 pun sempat bertahan.

Namun di babak kedua, MU mulai keteteran. Dua gol bersarang di gawang Dean Henderson, masing-masing dicetak John Stones dan Fernandinho. Kekalahan 0-2 pun ditelan Setan Merah, sementara The Citizens melenggang ke final Piala Liga Inggris.

Usai laga, manajer Ole Gunnar Solskjaer pun ditanya apakah kekalahan ini karena Bruno Fernandes kurang maksimal. Manajer asal Norwegia itu menepisnya.

“Ini bukan hanya tentang Bruno tidak menemukan inspirasi. Ini tentang seluruh tim yang menciptakan peluang, dan ketika Anda bermain melawan tim bagus, Man City bermain bagus malam ini, Anda harus tepat dan Anda harus mendapatkan kesempatan menciptakan peluang,” kata Solskjaer dilansir Manchester Evening News.

“Kami memiliki beberapa momen di babak pertama saat istirahat, babak kedua lebih banyak ditekan, tetapi kami tidak menciptakan peluang yang besar. Anthony punya beberapa peluang, tetapi kami tidak memiliki cukup banyak peluang di penyelesaian akhir,” jelasnya.

Solskjaer menilai, MU sudah tampil apik di babak pertama. Namun, penyelesaian akhir menjadi kendala timnya, yang menurunkan duet Marcus Rashford dan Anthony Martial di depan.

“Saya merasa di babak pertama, kami bertahan dengan sangat baik. Mereka menimbulkan masalah, tetapi kami menahan mereka. Mereka memiliki satu tembakan yang membentur tiang, kami juga memiliki satu tembakan Bruno yang ditepis kiper,” jelas Solskjaer.

“Setelah mereka bikin gol, saya merasa kami punya lebih banyak penguasaan bola, lebih banyak menekan, tetapi belum bisa menciptakan banyak peluang. Penguasaan bola tidak berarti apa-apa, tapi di babak pertama, mereka punya penguasaan bola lebih banyak daripada kami. Kami terlihat berbahaya pada serangan balik, tetapi Marcus seringkali offside atau bola selalu sedikit terlambat,” jelas sang manajer.

Kekalahan atas City membuat MU selalu mentok di semifinal bersama Solskjaer. Adapun City justru berpeluang merebut gelar keempat beruntunnya di ajang Piala Liga. Selanjutnya, City akan menghadapi Tottenham Hotspur, pada final di Stadion Wembley, London, 25 April 2021.

Cak Taqim

Share
Published by
Cak Taqim

Recent Posts

Legenda Italia Salvatore Schillaci Meninggal Dunia Di Usia 59 Tahun

SEPAKBOLA.id - Ikon Italia Salvatore Schillaci, pencetak gol terbanyak di Piala Dunia 1990, telah meninggal…

13 hours ago

Daniele de Rossi Di Pecat AS Roma Cuma Dalam 4 Pertandingan

SEPAKBOLA.id - AS Roma telah memecat manajer Daniele de Rossi hanya dalam empat pertandingan di…

14 hours ago

Manchester City Secara Mengejutkan Ditahan Imbang Inter Milan 0-0

SEPAKBOLA.id - Kampanye Liga Champion Manchester City dibuka dengan cara yang mengecewakan saat mereka ditahan…

16 hours ago

Sparta Prague Memenangkan Laga Eropa Setelah 19 Tahun

SEPAKBOLA.id - Sparta Prague menandai kembalinya mereka ke Liga Champion dengan kemenangan telak 3-0 atas…

16 hours ago

AFC Champions League Two: Persib Bandung vs Port FC 19 September 2024

Sepakbola.id - Persib Bandung menjamu Port FC pada laga pertama Grup F AFC Champions League…

16 hours ago

Borussia Dortmund Tunjukkan Kelasnya Dengan Gilas Club Brugge 3-0

SEPAKBOLA.id - Jamie Gittens mencetak dua gol saat Borussia Dortmund mengalahkan Club Brugge di Liga…

16 hours ago

This website uses cookies.