Categories: MotoGP

Ragu Dengan Perkembangan Motor Baru, Vinales Pilih Gunakan Motor Yamaha Lama

MotoGP | Sepakbola.id – Maverick Vinales rider dari Monster Energy Yamaha gagal meraih juara di MotoGP 2020 lalu karena pengembangan motor YZR-M1 2020 sangat buruk. Yamaha dinilai telah mengembangkan motor ke arah yang salah. Sebab, hasil di klasemen menunjukkan bahwa motor balap mereka edisi 2019 mampu mendulang poin yang lebih banyak ketimbang YZR-M1 2020.

Dari empat pembalap Yamaha yang berlaga di MotoGP 2020, hanya Franco Morbidelli yang menggunakan mesin motor M1 2019. Akan tetapi, justru Morbidelli yang pada akhirnya memperoleh poin paling banyak.

Morbidelli secara mengejutkan tampil sebagai runner-up Kejuaraan Dunia MotoGP 2020 dengan perolehan 158 poin. Sementara itu, Vinales hanya bisa menyelesaikan musim di urutan keenam klasemen dengan raihan 132 angka.

Pembalap Yamaha lainnya, Fabio Quartararo, menilai bahwa motor balap edisi 2019 memang lebih baik daripada yang versi 2020. Maka dari itu, Quartararo lebih ingin menggunakan YZR-M1 2019 ketimbang versi terbarunya.

Kendati demikian, Vinales memiliki pemikiran berbeda. Menurutnya, YZR-M1 2019 bukanlah versi terbaik dari motor balap Yamaha. Karena pada musim balap 2019 mereka tetap kesulitan untuk mengalahkan Marc Marquez dan Honda.

Vinales justru lebih senang jika menggunakan YZR-M1 2016. Pada saat menggunakan motor balap tersebut, Vinales berhasil meraih kemenangan di dua seri perdana MotoGP 2017. Sayangnya, setelah itu Vinales beralih ke YZR-M1 2017 dan penampilannya pun langsung memburuk.

“M1 2019 tidak cukup untuk mengalahkan Marquez. Motor tahun ini Lebih baik jika memiliki cengkeraman. Jika tidak ada cengkeraman, kami sangat menderita,” terang Vinales, seperti dilansir dari Tutto Motori Web, Kamis (25/2/2021).

“Saya ingin mereka memberi saya M1 2016. Bagi saya itu yang terbaik untuk saya. Kami pernah mengemudikannya. Kesalahan bagi kami adalah mengganti motor itu (dengan M1 2017),” lanjutnya.

“Apa pun yang mereka lakukan, saya ingat kami pergi ke Malaysia (untuk pramusim) dan dalam 10 lap saya terbang. Kemudian kami membuat kesalahan sehingga kami berlarut-larut dan itu membawa kami ke situasi ini,” pungkas Vinales.

Moch Akbar

Share
Published by
Moch Akbar

Recent Posts

Legenda Italia Salvatore Schillaci Meninggal Dunia Di Usia 59 Tahun

SEPAKBOLA.id - Ikon Italia Salvatore Schillaci, pencetak gol terbanyak di Piala Dunia 1990, telah meninggal…

8 hours ago

Daniele de Rossi Di Pecat AS Roma Cuma Dalam 4 Pertandingan

SEPAKBOLA.id - AS Roma telah memecat manajer Daniele de Rossi hanya dalam empat pertandingan di…

9 hours ago

Manchester City Secara Mengejutkan Ditahan Imbang Inter Milan 0-0

SEPAKBOLA.id - Kampanye Liga Champion Manchester City dibuka dengan cara yang mengecewakan saat mereka ditahan…

11 hours ago

Sparta Prague Memenangkan Laga Eropa Setelah 19 Tahun

SEPAKBOLA.id - Sparta Prague menandai kembalinya mereka ke Liga Champion dengan kemenangan telak 3-0 atas…

11 hours ago

AFC Champions League Two: Persib Bandung vs Port FC 19 September 2024

Sepakbola.id - Persib Bandung menjamu Port FC pada laga pertama Grup F AFC Champions League…

11 hours ago

Borussia Dortmund Tunjukkan Kelasnya Dengan Gilas Club Brugge 3-0

SEPAKBOLA.id - Jamie Gittens mencetak dua gol saat Borussia Dortmund mengalahkan Club Brugge di Liga…

11 hours ago

This website uses cookies.