Raphael Varane Selamatkan Manchester United Dari Kekalahan, Menang 1-0 Atas Wolverhampton
SEPAKBOLA.id – Raphael Varane mencetak gol penentu kemenangan 14 menit sebelum pertandingan usai saat Manchester United meraih kemenangan atas Wolves di pertandingan pembuka mereka di musim baru Liga Primer.
Tim asuhan Erik ten Hag hampir tidak menciptakan peluang yang berarti hingga Bruno Fernandes menemukan Aaron Wan-Bissaka dengan sebuah umpan yang luar biasa di dalam kotak penalti.
Nonton Siaran Langsung Liga Inggris
Sang bek kanan dengan tenang mengangkat bola yang memantul ke tepi kotak penalti, di mana Varane menggunakan tinggi badannya untuk melewati Nelson Semedo dan mencetak gol.
Hasil ini sangat mengecewakan bagi Wolves, yang memanfaatkan pergantian pelatih pekan lalu untuk menampilkan penampilan luar biasa di pertandingan pertama Gary O’Neil sebagai pelatih.
O’Neil mendapat kartu merah atas protesnya yang meminta penalti di menit akhir saat United bertahan untuk meraih kemenangan yang beruntung.
Kiper debutan United, Andre Onana, terhindar dari hukuman di waktu tambahan karena menabrak Sasa Kalajdzic saat ia datang untuk melakukan umpan silang tanpa melakukan kontak dengan bola.
Matheus Cunha seharusnya dapat membawa Wolverhampton memimpin sebelum itu saat umpan silang rendah Pablo Sarabia menemukannya tanpa kawalan di luar tiang jauh, namun meskipun ia dapat menguasai bola, tendangan sang pemain asal Brazil membentur sisi luar tiang gawang.
Cunha melepaskan tendangan mendatar yang melebar sebelum jeda dan Pedro Neto melepaskan tendangan langsung ke arah Onana sebelum tendangan Varane yang menentukan, sementara Fabio Silva memiliki dua tendangan yang mengarah ke gawang yang berhasil digagalkan saat Wolves berusaha mencari gol penyeimbang.
United Membutuhkan Hojlund Yang Fit
Menjelang pertandingan, penyiar AS, NBC, melakukan wawancara di pinggir lapangan dengan Sir Alex Ferguson.
Bos United yang legendaris ini memuji pekerjaan yang dilakukan oleh Ten Hag dan mengatakan bahwa situasi di klub lamanya akan membaik setelah penyerang seharga £72 juta, Rasmus Hojlund, pulih dari cedera punggung yang dialaminya saat tiba dari Atalanta.
Tidak lama kemudian, Hojlund mengambil tempat duduknya bersama Tom Heaton dan Jonny Evans di bagian belakang ruang direksi.
Ucapan Sir Alex semakin terbukti ketika pertandingan dimulai saat Marcus Rashford gagal memberikan dampak sebagai penyerang utama dan Alejandro Garnacho dan Antony sama-sama tidak terlihat di kedua sisi lapangan.
Mungkin hal tersebut seharusnya tidak mengejutkan mengingat dalam 11 pertemuan selama empat tahun terakhir, hanya dua kali kedua tim berhasil mencetak lebih dari satu gol di antara mereka.
Pemain baru Manchester United lainnya, Mason Mount, juga gagal untuk memberikan dampak dan dalam sebuah pertandingan di mana permainan ofensif mereka biasa saja, umpan Fernandes yang terinspirasi untuk mencetak gol terlihat sangat menonjol.
Para pendukung Old Trafford memiliki pahlawan baru dalam diri Onana. Penjaga gawang asal Kamerun ini tampil konservatif dengan bola di kakinya dan tidak keluar terlalu jauh dari gawangnya ketika tim tuan rumah menekan.
Meskipun begitu, penyelamatan-penyelamatan yang ia lakukan sangatlah penting dan sambutan yang diterima oleh mantan pemain Ajax dan Inter Milan ini dari tribun penonton mengindikasikan bahwa para pendukung tuan rumah sangat mendukungnya.
Wolves Masih Belum Dapat Mencetak Gol
O’Neil menghabiskan beberapa detik setelah peluit akhir pertandingan masih belum dapat menerima bahwa timnya tidak mendapatkan hadiah penalti dan para penggemar Wolves meneriakkan dukungan mereka kepada sang pelatih baru dan timnya yang telah mengatakan segala hal tentang bagaimana tim tamu bermain.
O’Neil mengatakan sebelum pertandingan bahwa “klub biasanya memiliki waktu enam minggu” untuk mempersiapkan pertandingan pembuka mereka. Mantan pelatih Bournemouth ini hanya memiliki waktu empat hari.
Pola permainan dan kombinasi apa yang dapat ia terapkan dalam waktu tersebut masih dapat diperdebatkan dan pendahulunya, Julen Lopetegui, harus mendapat pujian karena telah membawa para pemain Wolves melewati ketidakpastian di musim panas untuk dapat tampil sebaik yang mereka lakukan.
Cunha tampil luar biasa dalam semua aspek kecuali satu hal. Kemampuannya untuk kembali ke belakang, berlari dari belakang, dan kesediaannya untuk membuka ruang sangat baik – namun dia adalah seorang penyerang dan harus mencetak gol, dan dia menyia-nyiakan kesempatan terbaik Wolverhampton.
Setelah Matheus Nunes berlari ke depan, ia mengambil posisi yang tepat saat Sarabia mengirim umpan silang mendatar ke tiang jauh.
Sudutnya tidak ideal, tetapi Cunha membuka tubuhnya untuk memberikan peluang terbaik untuk mencetak gol – namun masih gagal.
Mencetak gol telah menjadi masalah bagi Wolves selama beberapa waktu dan di tengah banyaknya masalah di Molineux, hal tersebut merupakan salah satu kunci yang harus diselesaikan oleh O’Neil.
Dua Protes Di Old Trafford
Musim baru tidak membawa resolusi untuk dua masalah di luar lapangan yang mendesak di Old Trafford.
Situasi kepemilikan, yang dipicu oleh peluncuran ‘tinjauan strategis’ pada bulan November lalu, masih belum terselesaikan.
Dan masa depan Mason Greenwood – yang semua tuduhan kriminalnya telah dibatalkan pada musim semi namun memicu penyelidikan internal atas perilakunya – masih belum diselesaikan.
Sebagian besar pihak luar berharap akan ada tekad untuk menyelesaikan kedua hal tersebut sekarang dan tidak adanya kejelasan membawa protes seputar isu-isu di luar stadion sebelum pertandingan.
Nyanyian ‘Glazers Out’ berpindah ke dalam lapangan dan tidak akan hilang.
Spanduk-spanduk di sekitar situasi Greenwood menggarisbawahi posisi Manchester United yang sedang berhadapan dengan seseorang yang secara hukum tidak melakukan kesalahan.
Baca Juga
Prediksi Chelsea Vs Liverpool 13 Agustus 2023
