Rossi Alami Kecelakaan di Sesi Latihan MotoGP Portugal 2020

MotoGP | Sepakbola.id – Valentino ROssi mengalami hal apes ketika menjalani sesi latihan di MotoGP Portugal 2020. Rossi mengatakan bahwa dia belum terbiasa dengan kondisi sirkuit Portimao, Portugal. Hal yang cukup mengagetkan bagi Rossi adalah ternyata mengendarai motor MotoGP sangat berbeda ketika ia melakukan tes beberapa pekan yang lalu dengan motor biasa YZF-R1. Pada melakukan tes di Sirkuit Portimao beberapa waktu yang lalu, Rossi memang tak menggunakan motor MotoGP alias YZR-M1 miliknya.

Tak Hanya Rossi, semua pembalap MotoGP yang mengikuti tes di Sirkuit Portimao kemarin pun memang tak ada yang menggunakan motor mereka di musim ini. Karena itulah saat mengendarai YZR-M1, Rossi sedikit agar kebingungan menahan laju motornya di trek Portimao.

Alhasil, Rossi sempat mengalami kecelakaan di sesi latihan bebas kedua MotoGP Portugal 2020. Beruntung, insiden itu tidak terlalu parah dan Rossi baik-baik saja dan bisa terus melanjutkan melakoni sesi latihan bebas hari kedua.

Hal yang membuat Rossi kesal dari kecelakaan itu hanyalah ia harus mengganti motor dengan pengaturan yang berbeda tentunya. Dengan motor yang baru, Rossi tak berhasil menemukan perasaan yang tepat seperti motor sebelum kecelakaan.

Sebab itulah Rossi gagal memetik hasil baik di sesi latihan bebas kedua, yang mana dirinya hanya bisa menjadi rider tercepat ke-21 di sesi tersebut.

Rossi Pengen Tampil Edan Di Seri Terakhir MotoGP 2020, Bakal Seperti Apa Ya ? | Sepakbola.id

Kini, The Doctor hanya berharap pada sesi latihan ketiga dan keempat nanti ia dapat menemukan pengaturan motor yang tepat untuk balapan, yang mana akan berlangsung pada Minggu 22 November 2020.

“Treknya luar biasa. Ini berbeda dari trek lainnya. Ketika saya mengendarai motor MotoGP, ternyata itu sungguh sulit karena Anda melaju begitu cepat. Namun semuanya sangat indah dan sangat menyenangkan saat berkendara,” cerita Rossi, dilansir dari YamahaMotoGP, Sabtu (21/11/2020).

“Kami mencoba beberapa hal yang berbeda hari ini, tetapi pada akhirnya kami tidak menemukan langkah yang nyata. Dengan motor pertama saya, yang hampir mirip seperti pengaturan normal, saya mampu sedikit lebih cepat,” tambahnya.

“Akan tetapi, sayangny, saya kehilangan kendali pada bagian depan di tikungan keempat. Saya pun jatuh, tapi saya baik-baik saja. Gara-gara itu saya harus menggunakan motor lain, dan saya tidak merasakan hal yang sama (saat menggunakan motor baru), jadi saya tidak cukup cepat,” tutupnya.