Valentino Rossi Ternyata Juga Melakukan Peran kakak, Ketika Marini Kesulitan Di Lintasan

MotoGP | Sepakbola.id – Luca Marini adik dari The Doctor mengakui bahwa peran sang kaka dalam perjalanan karirnya sebagai pembalap begitu besar. Dia sering mendapatkan bantuan di lintasan jika mendapatkan masalah. Marini pun mengakui bahwa Rossi sangat responsif dalam memberi jawaban atas setiap pertanyaannya soal balapan. Tak ayal, aksi yang jauh lebih apik akhirnya bisa ditunjukkan Luca Marini.

Peran Rossi dalam kariernya tak hanya dirasakan secara langsung dengan memberi masukan soal penampilan dalam balapan. Marini juga merasakan kontribusi besar sang kakak dari akademi balap yang dibangun Rossi, yakni Academy VR46.

Marini sendiri juga diketahui merupakan jebolan dari akademi tersebut. Marini bahkan turut masuk ke tim balap yang didirikan Rossi, yakni Sky Racing VR46 Team, yang mentas di kelas Moto2 dan Moto3.

Bahkan pada musim 2021 ini, Marini yang sudah naik ke kelas MotoGP akan tetap mendapat dukungan dari tim milik Rossi. Meski membelap dengan Ducati, ia tetap akan berada di bawah naungan Sky Racing VR46 Team.

Dengan kondisi ini, Marini tentu saja begitu menghargai jasa besar Valentino Rossi dalam perjalanan kariernya sebagai pembalap. Karier secemerlang sang kakak pun diharapkan bisa juga diukirnya.

“Saat masih di paddock, kami bertemu Vale untuk membicarakan teknik, mengajukan pertanyaan dan dia memberi kami saran,” ujar Marini, sebagaimana dikutip dari Paddock GP, Senin (11/1/2021).

“Jika saya mendapat masalah di tikungan, saya mengiriminya pesan dan dia segera menanggapi saya serta memberi tahu saya apa yang dia pikirkan tentang itu,” lanjutnya.

“Salah satu hal baik tentang akademi (VR46), The Ranch, adalah setelah setiap balapan kita semua duduk bersama dan mengobrol dan bercanda. Kami membahas balapan, tetapi juga topik lain dan itu membuat kami tumbuh sebagai manusia, bukan hanya sebagai pembalap,” tukas Marini.

https://www.sepakbola.id/15319109/apakah-ada-kemajuan-soal-rumor-dovizioso-ke-repsol-honda-biarkan-waktu-yang-menjawab.html